Akreditasi A

08/12/2021 s.d. 31/12/2026

20506385

NPSN

201050701002

NSS

IDI Lamongan Gelar Seminar Kesehatan Reproduksi di SMPN 2 Lamongan, Dr. Riyanto Menjadi Narasumber Pertama di Podcast Media Center SNEDALA
IMG_20240118_233621.jpg

SnedaNews – Sebanyak 400an siswi SMPN 2 Lamongan dari kelas VIII dan IX pagi tadi mengikuti seminar kesehatan reproduksi (kespro) yang diselenggarakan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lamongan yang bertempat di Hall Aula lantai 2 pada hari kamis, 18 januari 2024. Anggota IGI yang hadir berjumlah sembilan dokter, terdiri dari lima dokter perempuan dan empat lainnya dokter laki-laki, salah satunya adalah dr. Rijanto Agoeng Basoeki, Sp.OG(K) yang akrab dipanggil dengan sebutan dr. Riyanto, beliau merupakan dokter senior spesialis kebidanan dan kandungan, dimana salah satu tempat praktiknya di RSUD Dr. Soegiri Lamongan dan RSIA Fatimah Lamongan.

Kegiatan seminar kespro ini dimulai sekitar pukul 09.00 wib, diawali dengan pembagian tablet penambah darah ke seluruh peserta yang notabene perempuan semua, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya diikuti oleh seluruh peserta, disambung dengan sambutan dari Kabid SMP yang baru dilantik menggantikan posisi Dr. Chusnu Yuli Setyo, M.Pd yang saat ini naik jabatan ke Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan. Kemudian ditambahi dengan sambutan dari Pak Sujarno, S.Pd., M.Pd selaku tuan rumah.

Usai memberikan sambutan, acara inti pun dimulai dengan pemberian penjelasan tentang materi kespro yang disampaikan oleh dua dokter secara bergantian, salah satunya adalah dr. Riyanto yang menjadi pembicara utama dalam seminar tersebut.

Menurut dr. Riyanto, remaja seusia anak SMP khususnya perempuan sangat perlu memahami tentang kesehatan reproduksi (kespro) sejak dini, hal ini dimaksudkan untuk mencegah perkawinan anak, seks pranikah, pergaulan bebas, dan lain sebagainya yang bisa berdampak merugikan kaum perempuan dimasa akan datang, yang notabene disiapkan menjadi generasi emas Indonesia tahun 2045. “Kespro ini merupakan bahasan yang masih tabu di mata masyarakat, sehingga perlu disampaikan melalui seminar seperti ini di sekolah-sekolah dengan sasaran seusia anak SMP”, tambahnya.

Antusiasme peserta dalam mengikuti kegiatan tersebut cukup tinggi. Hal itu terlihat dari komunikasi dua arah antara pemateri dan audiens, beberapa siswa juga mendapat kesempatan untuk bertanya ke dokter. Penyampaian materi pun disampaikan dengan ringan dan simpel, sehingga mudah dipahami oleh siswa, ditambah joke-joke segar yang dilontarkan oleh pemateri, menambah suasana seminar semakin hidup.

Usai seminar, dr. Riyanto dan anggota IGI lainnya tidak langsung pulang. Salah satu dari mereka diminta untuk mengisi di Podcast SNEDA yang akan dipandu oleh Nadin dan Vivi dengan materi seputar kesehatan reproduksi remaja. Kebetulan yang menjadi narasumber adalah dr. Riyanto dengan pertimbangan sebagai dokter senior, spesialis di bidangnya, dan profesi ini sudah dilakoninya selama puluhan tahun.

Podcast yang dimulai sekitar pukul 11.00 wib ini merupakan sejarah baru di SMPN 2 Lamongan, dimana kegiatan ini adalah yang pertama kalinya digelar sejak ruang media center sneda yang dibangun sejak eranya bapak Sujarno ini mulai dioperasikan beberapa hari yang lalu.

Tanya jawab podcast yang berlangsung kurang lebih 10 menit ini cukup menarik untuk di simak dan penting untuk dipahami, mulai dari apa itu kespro dan pentingnya buat remaja perempuan, bahasan seputar menstruasi, permasalahan kespro remaja, dan sebagainya. Untuk lebih jelasnya bisa disimak melalui tayangan YouTube SMPN 2 Lamongan. (afh)

Dokumentasi:

Podcast bersama narasumber dr. Riyanto
Anggota IGI diterima bapak Sujarno di ruang Kepala Sekolah
Anggota IGI diterima bapak Sujarno di ruang Kepala Sekolah
Foto bersama : Sujarno, S.Pd., M.Pd, dr.Rijanto Agoeng Basoeki, Sp.OG(K), Nadin, dan Vivi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *